Laporkan Penyalahgunaan

Widget HTML Produk

Widget HTML Jasa

Mengenal Rangkaian Kelistrikan Lampu Kepala Dan Lampu Kota Beserta Komponennya

Posting Komentar
Lampu kepala, headlamp, atau headlight ialah salah satu potongan dari metode penerangan yang mempunyai kegunaan sungguh penting. Lampu kepala mempunyai kegunaan untuk menerangi jalan pada di saat malam hari, di saat keadaan jalan gelap, atau di saat melaju dalam posisi hujan lebat. Kaprikornus lampu kepala selaku sumber pencahayaan utama kendaraan.

Pada penggunaannya, lampu kepala dibedakan menjadi dua yakni lampu bersahabat atau low beam dan lampu jauh atau high beam. Kedua lampu ini diatur dengan memakai saklar variasi yang berada dibawah steering wheel atau roda kemudi. Lampu bersahabat ialah lampu kepala yang mau menyorot sejauh 40 m yang sering dipakai pada umumnya. Lampu jauh ialah lampu kepala yang mau menyorot sejauh 100 m, biasanya dipakai di saat jarak pandang minim di saat hujan sungguh lebat atau di saat jalan tertutup bubuk atau asap.

Pada biasanya bentuk lampu kepala, headlamp, atau headlight berbeda-beda satu dengan yang lain. Hal ini tergantung dari jenis dan brand kendaraan beroda empat atau kendaraan. Walaupun berbeda-beda tetapi fungsi dari lampu kepala sama yakni sumber pencahayaan utama pada kendaraan. Selain itu tipe lampu kepala itu dibedakan menjadi dua yakni sealad beam atau lampu menyatu dengan frame dan reflector dan semi sealad beam atau lampu kepala yang terpisah dari frame dan reflector.


Lampu kota merupakan lampu yang menandakan dimensi atau ukuran kendaraan dimana panjang lebar dan tinggi ditunjukan oleh lampu ini. Lampu ini biasanya berisikan 4 buah yakni dua didepan dan dua pada potongan belakang atau yang lebih dipahami dengan tail light. Selain menandakan ukuran, lampu kota juga mempunyai kegunaan untuk menerangi jalan pada malam hari selain lampu kepala.

Pada postingan sebelumnya sudah diterangkan tentang rangkaian pengendali nyata dan pengendali negatif. Pada rangkaian lampu kepala dan kota juga sanggup dirangkai dengan pengendali nyata dan pengendali negatif. Perbedaannya cuma pada kendali atau letak saklar dari lampu kepala dan kota itu sendiri. Nah untuk mengenali lebih lanjut tentang rangkaian kelistrikan lampu kepala dan kota baik pengendali nyata atau negatif serta komponen dan fungsinya, amati klarifikasi berikut.

Komponen Rangkaian Lampu Kepala Dan Kota Beserta Fungsinya

Pada umumnya, komponen pada setiap rangkaian kelistrikan lampu itu sama. Perbedaan cuma terdapat pada penggunaan saklar dan jenis lampu yang digunakan. Berikut ialah komponen rangkaian lampu kepala dan kota beserta fungsinya:
  1. Aki atau baterai ialah sumber energi listrik untuk menyalakan rangkaian lampu kepala dan kota.
  2. Fuse ialah pengaman dari rangkaian kelistrikan lampu kepala dan kota apabila terjadi konsleting atau ada arus berlebih yang sanggup menghancurkan rangkaian kelistrikan lampu kepala dan kota.
  3. Wiring Harness atau kabel ialah penghubung dan penyalur arus listrik dari satu komponen ke komponen lain pada rangkaian kelistrikan lampu kepala.
  4. Kunci kontak ialah saklar utama pada rangkaian kelistrikan lampu kepala dan kota yang mempunyai kegunaan untuk menghubungkan dan menegaskan arus listrik dari baterai ke rangkaian kelistrikan lampu kepala dan kota.
  5. Saklar kombinasi ialah saklar operasional lampu kepala dan kota, yakni menghubungkan dan menegaskan arus listrik dari baterai ke salah satu rangkaian lampu kepala baik low beam maupun high beam serta lampu kota sehinga bekerja.
  6. Relay ialah saklar elektronik yang dipakai untuk menertibkan arus listrik yang masuk ke rangkaian lampu kepala dan kota. Ada beberapa rangkaian lampu kepala dan kota yang memakai relay tetapi ada beberapa yang tidak menggunakan.
  7. Lampu ialah beban atau yang menciptakan cahaya. Pada lampu kepala biasanya yang dipakai yakni lampu dua filamen. 1 filamen dipakai untuk low beam dan 1 filamen untuk high beam. Lampu bersahabat biasanya berdaya 45 watt dan lampu jauh 60 watt. Hal ini yang memunculkan lampu jauh memiliki jarak jangkau yang lebih jauh. Sementara lampu kota berisikan 4 buah lampu yang masing-masing memiliki daya 30-50 watt tergantung tipe kendaraan. Walaupun untuk kendaraan beroda empat tipe kini pada biasanya lampu kota memakai lampu LED untuk memperbesar kesan mewah.

Rangkaian Kelistrikan Lampu Kepala Dan Kota

Diawal sudah dibahas tentang rangkaian kelistrikan lampu kepala dan kota. Rangkaian kelistrikan lampu kepala dan kota memiliki dua jenis yakni rangkaian lampu kepala dan kota pengendali nyata dan rangkaian lampu kepala dan kota pengendali negatif. Berikut kedua tumpuan rangkaian lampu kepala dan kota pengendali nyata dan rangkaian lampu kepala dan kota pengendali negatif beserta cara kerjanya.

Rangkaian Kelistrikan Lampu Kepala Dan Kota Pengendali Positif
Cara kerjanya:
Aliran arus dari baterai akan mengalir lewat dua segi yakni saklar dan fuse atau sekering. Arus listrik yang mengalir ke sekering akan stanby di terminal 30 relay menanti relay aktif. Sementara pedoman arus yang mengalir ke saklar akan stanby di terminal 31 saklar kombinasi.

Lampu Kota

Ketika saklar variasi di hidupkan pada posisi lampu kota, maka arus listrik dari terminal 31 saklar variasi akan mengalir ke terminal 58 saklar variasi → terminal 85 relay → terminal 86 relay → massa, yang membuat relay aktif dan terminal 30 dan 87 relay terhubung. Arus listrik yang semula stanby di terminal 30 relay mengalir ke terminal 87 relay → lampu kota (58) → massa (lampu kota menyala). Apabila saklar variasi dimatikan maka relay non aktif dan pedoman arus dari terminal 30 tidak diteruskan ke lampu kota.

Lampu Kepala

Ketika saklar variasi dihidupkan pada posisi lampu kepala low beam maka arus listrik dari terminal 31 saklar variasi akan mengalir ke terminal 56 saklar variasi → terminal 56 b saklar variasi → terminal 86 relay → terminal 85 relay → massa yang memunculkan relay aktif sehingga arus yang semula stanby pada terminal 30 relay lampu kepala low beam akan mengalir menuju ke terminal 87 relay low beam → lampu kepala low beam → massa, sehingga lampu kepala jarak bersahabat menyala. Apabila saklar dimatikan maka relay non aktif dan pedoman arus ke lampu terhenti.

Ketika saklar variasi dihidupkan pada posisi lampu kepala high beam maka arus listrik dari terminal 31 saklar variasi akan mengalir menuju terminal 56 saklar kombinasi → terminal 56 a saklar variasi → terminal 86 relay → terminal 85 relay → massa yang memunculkan relay aktif sehingga arus yang semula stanby pada terminal 30 relay lampu kepala high beam akan mengalir menuju ke terminal 87 relay high beam → lampu kepala high beam → massa, sehingga lampu kepala jarak jauh menyala. Apabila saklar dimatikan maka relay non aktif dan pedoman arus ke lampu terhenti.

Ketika saklar variasi ditempatkan pada flash atau lampu dim maka arus listik dari terminal 31 saklar variasi akan menuju ke terminal flash → terminal 56 a saklar variasi → terminal 86 relay → terminal 85 relay → massa yang memunculkan relay aktif sehingga arus yang semula stanby pada terminal 30 relay lampu kepala high beam akan mengalir menuju ke terminal 87 relay high beam → lampu kepala high beam → massa, sehingga lampu kepala jarak jauh menyala. Apabila saklar dimatikan maka relay non aktif dan pedoman arus ke lampu terhenti

Rangkaian Kelistrikan Lampu Kepala Dan Kota Pengendali Negatif
Cara kerjanya:
Aliran arus listrik dari baterai akan mengalir menuju ke sekering dan stanby di terminal 30 relay dan terminal 85 relay. 

Lampu Kota
Saat saklar ditempatkan pada lampu kota maka arus yang stanby di terminal 85 relay mengalir menuju terminal 86 relay → terminal 58 saklar variasi → massa (relay aktif, terminal 30 dan 87 relay terhubung). Sehingga arus listrik mengalir dari terminal 30 relay lampu kota → terminal 87 relay lampu kota → lampu kota → massa (lampu menyala). Saat saklar dimatikan relay non aktif dan pedoman listrik yang menuju ke lampu terhenti.

Lampu Kepala
Ketika saklar variasi dihidupkan pada posisi lampu kepala low beam maka arus listrik dari terminal 85 relay lampu kepala akan mengalir menuju terminal 86 relay lampu kepala → terminal 56 saklar variasi → massa (relay aktif, terminal 30 dan 87 relay terhubung. Maka arus listrik dari terminal 30 relay lampu kepala akan mengalir ke massa lampu kepala → filamen lampu kepala low beam → terminal 56a saklar variasi → terminal 31 saklar variasi → massa, sehingga lampu menyala. Saat saklar dimatikan relay non aktif dan pedoman listrik yang menuju ke lampu terhenti.

Ketika saklar variasi dihidupkan pada posisi lampu kepala high beam maka arus listrik dari terminal 85 relay lampu kepala akan mengalir menuju terminal 86 relay lampu kepala → terminal 56 saklar variasi → massa (relay aktif, terminal 30 dan 87 relay terhubung. Maka arus listrik dari terminal 30 relay lampu kepala akan mengalir ke massa lampu kepala → filamen lampu kepala high beam → terminal 56b saklar variasi → terminal 31 saklar variasi → massa, sehingga lampu kepala jarak jauh menyala. Apabila saklar dimatikan maka relay non aktif dan pedoman arus ke lampu terhenti.

Ketika saklar variasi ditempatkan pada flash atau lampu dim maka arus listik dari terminal 85 relay lampu kepala akan mengalir menuju terminal 86 relay lampu kepala → terminal F1 saklar variasi → massa (relay aktif, terminal 30 dan 87 relay terhubung. Maka arus listrik dari terminal 30 relay lampu kepala akan mengalir ke massa lampu kepala → filamen lampu kepala high beam → terminal 56b saklar variasi → terminal 31 saklar variasi → massa, sehingga lampu kepala jarak jauh menyala. Apabila saklar dimatikan maka relay non aktif dan pedoman arus ke lampu terhenti

Diatas ialah rangkaian kelistrikan lampu kepala dan kota pengendali nyata dan pengendali negatif. Semoga berharga dan sanggup membantu.

Related Posts

Posting Komentar