Mur dan baut memiliki peranan yang sungguh penting khususnya pada industri otomotif. Kedua komponen ini banyak didapatkan pada setiap bab kendaraan. Keduanya seumpama pasangan yang tidak sanggup dipisahkan.
Mur dan baut digunakan untuk menyambung dua buah bab menjadi satu secara tidak permanen. Artinya bab tersebut masih sanggup dipisah dengan melepas mur dan baut atau dengan kata lain sanggup di bongkar dan pasang. Dengan menggunakan sambungan ini maka kedua bab sanggup dilepas tanpa menghancurkan kedua bab yang disambungkan.
Mur dan baut ini memiliki peranan yang penting pada mesin. Oleh alasannya merupakan itu perlu di pahami perihal perbedaan antara mur dan baut. Berikut pembahasan perihal perbedaan keduanya secara detail.
Pengertian Mur dan Baut
Mur dan baut seringkali didapatkan pada aneka macam komponen mesin kendaraan yang digunakan untuk menyambung aneka macam komponen menjadi satu bab utuh. Berikut merupakan pemahaman dari mur dan baut.
1. Mur
Mur atau yang lebih dipahami dengan nut merupakan pasangan dari baut. Terdapat beberapa bentuk dari mur, tetapi yang paling banyak didapatkan merupakan hexagonal atau sisi enam sehingga pas saat menggunakan kunci pass atau ring. Sementara itu untuk bab tengahnya berupa bulat yang memiliki ulir atau drat.
Mur atau nut yang dibikin dari baja lunak atau paduan logam untuk keperluan tertentu. Mur atau nut ini menggunakan jenis ulir dalam selaku pasangan dari baut. Dengan begitu mur sanggup saling mengikat komponen tertentu bareng baut.
2. Baut
Baut atau bolt merupakan pengikat yang menjadi pasangan dari mur. Baut merupakan batang berupa silinder yang memiliki ulir dibagian luar dan kepala pada salah satu ujungnya. Kepala baut kebanyakan berupa sama seumpama mur yakni sisi enam atau sisi empat.
Baut menggunakan jenis ulir luar. Panjang dan ukuran ulir atau thread beraneka ragam tergantung kebutuhan. Ulir terkadang terletak di sepanjang baut, tetapi terkadang cuma pada sebagian baut tertentu saja.
Baut atau bolt yang dibikin dari baja lunak, baja paduan, baja tahan karat, dan kuningan. Hal ini diadaptasi dengan keperluan dari baut itu sendiri. Pada beberapa kondisi tertentu baut juga yang dibikin dari paduan logam khusus sehingga memiliki ketahanan tinggi kepada sebuah hal, semisal suhu tinggi, atau zat kimia tertentu.
Perbedaan Mur dan Baut
Dari definisi perihal baut dan mur, maka sanggup dimengerti perbedaan fundamental perihal mur dan baut. Untuk lebih jelasnya berikut merupakan pembahasan perihal perbedaan mur dan baut.
1. Letak Ulir
Perbedaan pertama antara mur dan baut merupakan letak ulirnya. Pada baut ulir terletak pada bab luar atau pada permukaan benda kerja. Ulir jenis ini sering disebut male threads atau ulir laki laki. Sementara itu mur menggunakan ulir dalam atau ulir terletak didalam permukaan benda kerja. Ulir jenis ini lebih dipahami female thread atau ulir perempuan.
2. Panjang Ulir
Pada baut biasanya memiliki panjang ulir yang bervariasi. Hal ini diadaptasi dengan kebutuhan. Pada berbagai macam baut memiliki panjang ulir pada keseluruhan permukaan baut. Namun pada jenis lain cuma sebagian permukaan baut saja. Berbeda dengan mur yang memiliki panjang ulir pada seluruh permukaan mur dari ujung hingga ujung.
3. Panjang Keseluruhan
Secara visual, bergotong-royong perbedaan mur dan baut telah sanggup pribadi terlihat. Baut memiliki ukuran yang lebih panjang ketimbang mur. Hal ini dikarenakan baut berisikan dua komponen yakni kepala baut dan batang baut. Sementara itu mur cuma memiliki panjang sama seumpama kepala baut.
4. Teknik Pembuatan
Pada lazimnya baut dan mur sama-sama yang dibikin dari mesin cnc atau mesin bubut. Hal ini berkhasiat mudah-mudahan menciptakan baut dan mur yang presisi atau sesuai dengan ukuran. Namun apabila dibentuk secara manual maka terdapat perbedaan antara keduanya. Baut yang dibentuk secara manual menggunakan snei sehingga sanggup menciptakan ulir luar. Sementara itu untuk mur menggunakan tap sehingga sanggup menciptakan ulir dalam.
Demikianlah perihal pembahasan perihal perbedaan mur dan baut. Semoga berfaedah dan memperbesar pengetahuan ilmu pengetahuan.
Posting Komentar
Posting Komentar