Laporkan Penyalahgunaan

Widget HTML Produk

Widget HTML Jasa

Penyebab Transmisi Matic Menghentak Dan Solusinya

Transmisi Matic Menghentak - Transmisi matic acap kali timbul beberapa permasalahan seumpama menghentak. Namun transmisi matic menghentak belum pasti timbul permasalahana atau kerusakan yang fatal. Walaupun begitu, selaku pengendara kita diwajibkan tetap melakukan investigasi terkait penyebab transmisi matic menghentak.

Pemeriksaan transmisi matic yang menghentak mesti dijalankan secara teliti mulai dari yang gampang seumpama riwayat penggantian oli hingga stall test untuk mengukur tekanan hidrolik pada transmisi matic. Selain itu kurangnya skill dalam mengemudi seumpama kurang sempurna dikala kickdown juga sanggup menjadi salah satu penyebab transmisi matic menghentak.

Oleh alasannya merupakan itu apabila timbul transmisi matic menghentak jangan cemas dan khawatir. Namun tetap berhati-hati apabila hentakan terjadi makin keras dikala digunakan. Perlu secepatnya dijalankan perawatan mudah-mudahan transmisi matic sanggup melakukan pekerjaan dengan wajar kembali.

Transmisi matic yang menghentak pastinya akan menghemat ketentraman dikala berkendara. Mobil terasa seumpama tersendat ketika berlangsung atau akselerasi. Untuk lebih jelasnya tentang gunjingan penyebab transmisi matic menghentak akan dibahas pada postingan berikut ini.
 Transmisi matic acap kali timbul beberapa permasalahan seumpama menghentak Penyebab Transmisi Matic Menghentak dan Solusinya

1. Oli Pelumas Matic Kotor

Oli pelumas matic yang kotor merupakan salah satu penyebab transmisi matic menghentak. Cara kerja transmisi matic mempergunakan tata cara hidrolik untuk mengendalikan aneka macam keadaan kerja transmisi. Oleh alasannya merupakan itu apabila oli pelumas matic kotor pastinya sanggup mengusik kinerja dari transmisi matic.

Transmisi melakukan pekerjaan berputar secara terus menerus. Apabila mutu oli jelek atau kotor maka proses perkaitan ketika melakukan perpindahan gigi tidak maksimal. Akibatnya akan timbul sentakan ketika tuas persneling digeser. Lebih parahnya, tuas persneling sanggup bergeser sendiri tanpa disentuh atau dioperasikan.

2. Kerusakan AT Solenoid

Kerusakan AT solenoid merupakan salah satu penyebab transmisi matic menghentak. AT solenoid merupakan belahan transmisi otomatis yang melakukan pekerjaan selaku aktuator. AT solenoid ini berfungsi menurut transmission control module atau TCM untuk mengontrol anutan fluida atau minyak transmisi.

AT solenoid akan mengendalikan kerja transmisi sesuai dengan kebutuhan. Minyak transmisi akan dialirkan untuk mengendalikan kerja dari brake dan clutch transmisi matic untuk menyesuaikan perbandingan gear ratio yang tepat dengan keperluan kendaraan. Selain itu juga mengendalikan anutan fluida kedalam torque converter.

Oleh alasannya merupakan itu apabila timbul permasalahan atau kerusakan pada AT solenoid akan menganggu kinerja transmisi matic. Proses pengaturan anutan minyak transmisi tidak tanpa hambatan dan sanggup menyebabkan transmisi matic nyentak.

3. Keausan Brake dan Clutch

Keausan brake dan clutch merupakan salah satu penyebab transmisi matic menyentak. Brake dan clutch merupakan salah satu elemen transmisi matic yang berisikan bilah bilah kampas dan plat yang berfungsi untuk mengendalikan kerja dari planetary gear set. Komponen ini akan saling bergesekan satu sama lain mudah-mudahan tercipta perbadingan gear ratio pada planetary gear set.

Apabila timbul kerusakan atau keuasan pada brake dan clutch pastinya proses kerja transmisi akan terganggu. Gesekan antar plat dan kampas akan terusik sehingga timbul selip. Akibatnya terjadi hentakan pada transmisi matic ketika melakukan pekerjaan baik dikala perpindahan gigi maupun akselerasi.

4. Kerusakan Komponen Electric Transmisi

Kerusakan atau permasalahan elemen electric transmisi merupakan salah satu penyebab transmisi matic menyentak. Transmisi matic yang banyak dipakai kini telah menggunakan tata cara kendali elektrik. Kerja transmisi matic dikelola lewat transmission control module atau TCM. 

TCM mempergunakan input dari sensor-sensor kemudian mengolah dan diantarkan ke aneka macam aktuator transmisi mudah-mudahan sanggup melakukan kerja sesuai keperluan mesin. TCM mengendalikan anutan arus listrik ke solenoid transmisi yang terdapat pada valve body untuk mengendalikan anutan fluida transmisi.

Apabila timbul kerusakan atau permasalahan pada elemen electric transmisi pastinya akan menghasilkan kerja transmisi menjadi tidak maksimal. Selain itu akan memunculkan transmisi matic menyentak dan hadirnya warning pada lampu indikator kerja transmisi pada dashboard.

5. Penyetelan Kickdown Yang Tidak Tepat

Penyetelan kickdown yang tidak sempurna merupakan salah satu penyebab transmisi matic menyentak. Penyetalan kickdown umumnya dijalankan lewat kabel accelerator yang ada pada kendaraan. Namun kabel ini cuma akan didapatkan pada transmisi matic tipe lama. Untuk jenis modern telah tidak menggunaan kabel accelerator kickdown.

Kabel accelerator umumnya terletak didekat throttle valve. Kabel ini terhubung dengan kabel gas untuk mengendalikan pembukaan katup throttle mudah-mudahan sesuai dengan posisi kickdown pada transmisi matic. Oleh alasannya merupakan itu kinerja mesin akan sesuai dengan keadaan transmisi.

Apabila terjadi kesalahan dalam penyetelan kabel accelerator pastinya akan besar lengan berkuasa pada kinerja transmisi matic. Kickdown akan terjadi apabila pedal gas ditekan secara tiba-tiba. Hal ini berniat untuk menurunkan posisi gear ratio untuk mendapat torsi sesuai dengan keperluan kendaraan. Oleh alasannya merupakan itu apabila terjadi kesalahan penyetelan memunculkan proses kickdown terjadi secara tidak sempurna dan menyebabkan hentakan pada transmisi matic.

6. Permasalahan Pada Sistem EFI

Penyebab transmisi matic menyentak salah satunya merupakan terjadi permasalahan pada tata cara EFI kendaraan.  Sistem EFI dan transmisi melakukan pekerjaan secara terintegrasi untuk mengontrol kerja kendaraan beroda empat sesuai dengan kebutuhan. Artinya kinerja tata cara EFI juga akan mempengaruhi kinerja dari tata cara transmisi.

Sama seumpama tata cara lainnya, tata cara EFI juga terdapat beberapa sensor selaku masukan kerja dari tata cara EFI tersebut. Sensor-sensor ini beberapa juga dipakai oleh TCM untuk mengontrol kerja dari transmisi matic. Sebagai teladan merupakan sensor kecepatan mesin, speed sensor, sensor posisi tuas transmisi, dan lain sebagainya.

Apabila sensor-sensor tersebut mengalami permasalahan atau kerusakan pastinya akan mengusik kinerja dari transmisi dan tata cara EFI kendaraan. Salah satu hasilnya merupakan transmisi matic menghentak ketika terjadi proses perpindahan gigi, masuk gigi, dan akselerasi.

Diatas merupakan pembahasan tentang transmisi matic menghentak. Terdapat beberapa penyebab transmisi matic menghentak. Oleh alasannya merupakan itu perlu pengecekan yang lebih lanjut untuk mengenali penyebab transmisi matic menghentak.

Related Posts

Posting Komentar