Jenis Dan Fungsi Battery Pada Sepeda Motor - Hobi Motor

Battery pada sepeda motor sanggup di golongkan menjadi dua jenis yakni battery yang membutuhkan penambahan air suling dan yang tidak membutuhkan suplemen air suling.

Pada biasa nya battery yang tidak menyertakan air suling di namakan vented batteries (battery berventilasi), dan battery yang tidak membutuhkan suplemen air suling di sebut valve regulated batteries (valve regulated lead acid : VRLA) atau dalam artian nya battery timah asam yang di atur dengan klep.

Perbedaan utama antara vented batteries (battery berventilasi) dengan VRLA batteries (battery timah asam yang di atur dengan klep), baik tipe kering atau tipe lembap terletak pada penambahan air. Berikut beberapa klarifikasi wacana konstruksi nya.

✓ battery berventilasi
Battery berventilasi mempunyai tutup sel pada serpihan atasnya untuk menyertakan air suling, ada juga lubang pembuangan untuk mengeluarkan gas yang di hasilkan pada pengisian liatrik.

✓ battery VRLA (tipe kering dan basah)
Battery VRLA tipe kering dan basang juga di namakan battery maintenance-free (MF) atau sealed batteries (battery yang di segel) oleh lantaran tidak membutuhkan penambahan air suling dan tidak mengeluarkan air gas pada waktu pengisian listrik, dan juga tidak ada lobang pembuangan atau tutup sel.

✓ gas yang di hasilkan selama pengisian.
Pada dikala battery di isi muatan listrik menciptakan gas gas (hidrogen dan oksigen) di dalam nya. Itukah sebabnya mengapa vented batteries di lengkapi dengan selang pernapasan untuk mengeluarkan gas-gas yang di hasilkan, sedangkan VRLA battery menyerap gas-gas yang di hasilkan di dalam nya.

Selanjutnya apa fungsi battery pada sepeda motor ? Ada banyak fungsinya sebagaimana klarifikasi wacana fungsi battery di bawah ini :

1. Selama mesin dalam kondisi mati dan pada waktu menggugah mesin, battery lah yang memberi atau memasok ajaran listrik ke semua unsur listrik, contoh : stater motor, klakson, lampu depan, lampu sein akan pribadi menggunakan listrik dari battery dikala mesin dalam kondisi mati.

2. Pada putaran mesin rendah.
Sewaktu daya listrik yang di hasilkan oleh generator lebih rendah dari pada yang di perlukan oleh komponen-komponen listrik, secara bersama-sama battery dan generator memasok ajaran ke semua unsur elemen listrik tersebut.

3. Pada kecepatan mesin tinggi.
Pada dikala daya listrik yang di hasilkan generator lebih tinggi dari pada yang di perlukan oleh komponen-komponen listrik, generator lah yang memasok semua keperluan unsur tersebut. Dan kiprah battery beralih menyimpan listrik yang di terima dari generator sanggup di sebut juga proses pengisian.

Pengisian dan pelepasan listrik pada battery. Pengisian listrik yakni menyimpan listrik di dalam battery. Pelepasan listrik yakni untuk mengeluarkan listrik yang di simpan di dalam battery. Oleh lantaran listrik yang di simpan di dalam battery terpakai pada pelepasan, battery tidak sanggup di pakai bila tidak ada proses pengisian.

Itulah jenis-jenis battery yang ada pada sepeda motor dan fungsinya. Semoga bermanfaat. Terimakasih.