Laporkan Penyalahgunaan

Widget HTML Produk

Widget HTML Jasa

Fungsi Dan Komponen Kampas Kopling (Clutch Disc)

Kampas Kopling atau Clutch Disc - Kampas kopling (clutch disc) adalah salah satu elemen penting pada metode kopling. Fungsi Kampas kopling adalah selaku bidang gesek yang digunakan untuk menghubungkan putaran dari mesin ke transmisi. Oleh alasannya itu plat kopling ialah salah satu elemen yang memerlukan perawatan.

Kampas kopling (clutch disc) terletak diantara plat penekan dan flywheel. Kampas kopling (clutch disc) secara kedudukan terhubung pribadi dengan input shaft transmisi. Namun tidak terhubung pribadi dengan flywheel yang menenteng putaran atau tenaga dari mesin. Saat kampas kopling tertekan, maka beban putaran dari flywheel akan diteruskan ke kampas kopling. Beban putaran yang diterima diteruskan dan disalurkan ke input shaft transmisi.

Karena mesti bisa menemukan beban putaran yang cukup tinggi, kamplas kopling yang dibikin dari materi yang kuat, tahan aus, tidak mudah bengkok, dan memiliki daya gesek yang tinggi. Selain itu untuk meneruskan putaran dari mesin secara halus, maka kampas kopling (clutch disc) memiliki banyak sekali elemen lain untuk memperbesar keselamatan dan kenyamanan.

Komponen kampas kopling (clutch disc) memiliki banyak sekali kiprah dan kiprah yang berbeda-beda. Namun meskipun berbeda-beda fungsi dan tugas, setiap komponen kampas kopling (clutch disc) membentuk satu kesatuan yang memiliki fungsi untuk menyalurkan tenaga dari mesin ke transmisi. Oleh alasannya itu perlu dipelajari perihal banyak sekali fungsi kampas kopling dan komponen kampas kopling. Semua hal tersebut akan dibahas pada postingan berikut ini.

Fungsi Kampas Kopling (Clutch Disc)

Fungsi kampas kopling yakni selaku bidang gesek yang menghubungkan antara flywheel dengan poros input transmisi. Dengan begitu maka putaran dari mesin sanggup diteruskan dari flywheel ke poros input transmisi. 

Selain itu, kampas kopling juga berfungsi untuk memperbesar kenyaman dan efisiensi dari kinerja metode kopling. Kenyamanan sanggup diperoleh dari proses perembesan kejutan atau getaran yang dihasilkan ketika metode kopling bekerja. Selain itu efisiensi sanggup diraih dengan gaya gesek kampas kopling yang tinggi sehingga putaran mesin sanggup diteruskan secara optimal ke input transmisi.

Komponen Kampas Kopling (Clutch Disc) dan Fungsinya

Kampas kopling (clutch disc) berisikan banyak sekali komponen. Komponen kampas kopling ini membentuk satu kesatuan untuk mengerjakan fungsi kampas kopling. Untuk lebih jelasnya berikut ialah komponen kampas kopling.
 salah satu elemen penting pada metode kopling Fungsi dan Komponen Kampas Kopling (Clutch Disc)

1. Clutch Hub

Clutch hub ialah salah satu elemen kampas kopling (clutch disc) yang mempunyai fungsi selaku sebagai penghubung antara poros input shaft transmisi dengan unit kampas kopling (clutch disc assembly). Clutch hub ini digunakan selaku wilayah perkaitan antara kampas kopling (clutch disc) dengan transmisi. 

Desain clutch hub memungkinkan kampas kopling sanggup bergeser kedepan dan kebelakang. Hal ini berkhasiat ketika metode kopling kendaraan bekerja. Pada bab clutch hub ini terdapat alur-alur bergerigi yang menyesuaikan dengan bentuk poros input shaft transmisi.

2. Disc Plate

Disc plate ialah salah satu elemen kampas kopling (clutch disc) yang mempunyai fungsi selaku rangka utama yang menahan beban putaran dari flywheel. Selain selaku rangka, disc plate juga berfungsi selaku peserta pergantian torsi akhir tekanan dari torsion dumper dan cushion plate. Selain itu juga selaku rumah torsion dumper dan cushion plate.

3. Torsion Dumper

Torsion dumper ialah salah satu elemen kampas kopling (clutch disc) yang mempunyai fungsi selaku peredam hentakan atau puntiran yang dihasilkan ketika kampas kopling (clutch disc) menghubungkan atau meneruskan putaran dari mesin ke transmisi. Selain itu, torsion dumper juga melakukan pekerjaan menyerap getaran ketika akselerasi maupun deselerasi. Hal ini berkhasiat untuk memperbesar ketentraman dalam kinerja metode kopling kendaraan. 

Torsion dumper yang dibikin dari materi karet. Namun beberapa torsion dumper yang yang dibikin dari coil spring. Mengapa berlawanan bahan? Tentunya diadaptasi dengan keperluan kendaraan. Kendaraan yang memerlukan penahan atau peredam kejutan yang besar memerlukan materi yang lebih memiliki pengaruh yakni pegas coil. Sementara itu, untuk kendaraan-kendaraan kecil cuma memerlukan peredam kejutan yang tidak terlampau memiliki pengaruh sehingga sanggup menggunakan materi karet yang kuat.

4. Facing (Kampas Kopling)

Facing atau kampas ialah salah satu elemen kampas kopling (clutch disc) yang mempunyai fungsi untuk memperbesar gaya tabrakan yang muncul dengan flyweel. Hal ini berkhasiat biar penerusan atau penghubungan putaran dari mesin lewat flywheel ke poros input transmisi sanggup berlangsung dengan maksimal. Artinya, facing berfungsi juga untuk mempertahankan efisiensi mesin.

Facing yang dibikin dari materi asbes, kevlar, keramik, atau adonan beberapa logam lunak yang memiliki gaya gesek tinggi. Tentunya setiap materi memiliki harga yang berbeda-beda tergantung kualitas. Facing dipasang pada cushion plate pada segi kanan dan kirinya. Pemasangan umumnya menggunakan paku keling atau rivet.  

5. Cushion Plate

Cushion plate ialah salah satu elemen kampas kopling (clutch disc) yang mempunyai fungsi selaku dudukan kampas atau facing serta memperhalus kerja kopling. Cushion plate pada bab dalam umumnya berafiliasi pribadi dengan torsion dumper. Sementara itu pada bab luar memiliki bentuk atau berfungsi menyerupai spring atau pegas. Pegas ini sering disebut dengan nama marcell spring. Marcell spring terletak diantara kedua kampas atau facing yang berfungsi juga untuk menghaluskan kerja kopling.

6. Rivet (Paku Keling)

Rivet atau paku keling ialah salah satu elemen kampas kopling (clutch disc) yang memiliki dua fungsi utama pada kopling. Fungsi yang pertama yakni menyatukan kampas atau facing dengan cushion plate. Sementara itu fungsi kedua yakni untuk menyatukan cushion plate dengan disc plate. Hal ini berkhasiat biar elemen kampas kopling (clutch disc) menjadi satu kesatuan sehingga kerja dari metode kopling sanggup berlangsung maksimal.

Diatas ialah pembahasan perihal kampas kopling atau clutch disc. Pembahasan mulai dari fungsi kampas kopling dan komponen kampas kopling.

Related Posts

Posting Komentar