Cukup deh basa bau nya. 😀 Untuk kali ini kita akan membagikan pengalaman kerja kemaren. Yaitu Motor 2 tak, lebih tepatnya Yamaha Force 1 sukar di hidupkan, dan dikala sudah hidup stationer mbenger (stationer naik menyerupai di gas pol). Padahal sebaiknya posisi langsang.
Dan juga dikala setelan stasioner di kecilkan sedikit saja motor eksklusif mati.
oya di motor yang saya tangani ini jikalau kabel Cuk di tarik kesannya motor akan dapat langsam dengan normal.
Kaprikornus kesimpulan nya ada beberapa trouble di motor 2tak Force 1 ini:
1. Motor sukar di hidupkan.
2. Langsam naik menyerupai graji mesin. 😂
3. Saat di tarik kabel cuk motor normal.
Inilah yang saya jalankan untuk menangani nya.
Periksa berikut Ini jikalau Motor 2 tak sukar hidup dan langsam tidak stabil.
1. Karbu : part ini yang pertama saya curigai, pasal nya dikala motor hidup dan kita tarik kabel Cuk beliau mau hidup normal, dapat di simpulkan bahwa mesin memerlukan adonan bensin lebih banyak (kurang boros). Pembongkaran karbu pun di lakukan, lepas spuyer main jet dan slowjet, pastikan tidak ada lubang yang tersumbat.
2. Membran : membran juga patut untuk kita curigai, lantaran di motor 2 tak yang membuka-tutup kabut bensin merupakan part ini. Dan lantaran nanggung juga sudah bongkar karbu namun tidak mengusut keadaan membran nya. Periksa apakah pengecap membran nya masih patut di gunalan tidak, kadang kala lidahnya sudah pada tercuil. Jika menyerupai itu maka anda ganti saja.
3. Vakum selang bensin : ada beberapa motor yang menggunakan metode vakum untuk mengalirkan bensin dari tangki ke karbu, kadang kala selang vakum ini mengalami kebocoran, efeknya stasioner akan naik. Untuk mengatasinya ganti saja dengan selang baru, murah kok harganya.
4. Seal kruk As : mungkin ini sepele namun sungguh berpengaruh, bahkan saya gres menyadarinya. Setelah saya jalankan investigasi 3 hal di atas motor Yamaha force 1 ini memang sudaj dapat hidup dengan langsam normal, namun untuk menggugah nya mesti sambil menawan kabel Cuk, dikala itu saya bongkar blok magnet ada Oli yang merembes di sana, oli rembes dapat di pastikan lantaran bocor nya seal kruk as, lantaran sebaiknya di blok ini mesti kering.
Kaprikornus niat saya mengubah memang lantaran mudah-mudahan tidak ada oli yang rembes.
Setelah saya ganti ternya motor dapat di stater tanpa mesti menawan kabel cuk. Waaw!!
Bisa di simpulkan bahwa seal kruk as ini mensugesti kompresi di motor 2 tak.
Baca juga:
Naah itulah 4 hal yang mesti di periksa ketika montor 2 tak susan di hidupkan dan stasioner tidak stabil.
Oya sebelum anda mengusut 4 hal di atas, pastikan api busi keluar dengan anggun dan sempurna di ujung busi. Bisa saja motor sukar hidup di sebabkan api busi nya keluar dari samping, mempunyai arti busi anda bocor, mesti ganti juga.
Saya rasa cukup sekian bahasan tentang penyakin montor 2 tak (yamaha force 1) ini.
Semoga berharga terimakasih.
Posting Komentar
Posting Komentar